Globalisasi dan Dampaknya

Globalisasi adalah proses Integrasi Internasinal yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia,produk,pemikiran dan aspek – aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan Infrastruktur transportasi dan Telekomunikas, termasuk kumunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling ketergantungan ( Interdependensi ) aktivitas ekonomi dan budaya.

Menurut asal katanya, kata “Globalisasi” diambil dari kata global, yang maknanya ialah universal. Achmad Suparman menyatakan Globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu ( benda atau prilaku ) sebagai ciri dari setiap individu didunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah Globalisasi belum memiliki definisi mapan, kecuali sekedar definisi kerja ( Working Definition ), sehingga bergantung dari sisi mana orang melihatnya.

Peristiwa – peritiwa bersejarah yang meningkatkan proses Globalisasi

·         Ekspansi Eropa dengan Navigasi dan Perdagangan.
·         Revolusi Industri yang mendorong pencarian pasaran hasil industri.
·         Petumbuhan Kolonialisme dan Imperialisme.
·         Pertumbuhan Kapitalisme.
·         Pada pasca Perang Dunia II meningkatlah telekomunikasi serta transportasi mesin jet.

Dampak Globalisasi Di Beberapa Bidang Kehidupan
1.      Bidang Ekonomi
Globalisasi ekonomi ini sesungguhnya didukung oleh sebuah kekuatan yang luar biasa hebatnya,yaitu apa yang disebut leberalisme ekonomi, yang sering juga disebut kapitalisme pasar bebas.Kapitalisme adalah suatu sistem ekonomi yang mengatur proses produksi dan pendistribusian barang dan jasa. Kapitalisme ini memounya tiga ciri pokok :
a.       Sebagian besar saran produksi dan disitribusi dimiliki oleh individu.
b.      Barang dan jasa diperdagangkan di pasar bebas yang bersifat kompetitif.
c.       Modal di investasikan ke dalam berbagai usaha untuk menghasilkan laba.
Dalam perkembangannya sistem Kapitalis ini berkembang tidak sehat, karena timbulnya persaingan tidak sehat dan mengabaikan etika dan moral.Dimana yang modalnya kuat menguasai yang modalnya lemah.
Bagi negara – negara berkembang, hal tersebut jelas akan merugikan,karen produk dalam negerinya tidak akan mampu bersaing dengan produk negara maju.Namun jika dilihat dari pandangan positifnya, maka globalisasi akan mempunyai dampak yang menyenangkan, karena dengan globalisasi di bidang ekonomi, orang akan secara mudah memporoleh barang konsumtif yang dibutuhkan,membuka lapangan pekerjaan bagi yang memiliki keterampilan, dapat mempermudah pembangunan industri, juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.
2.      Bidang Sosial Budaya
Dalam bidang Sosial dan Budaya, dampak globalisasi antara lain adalah meningkatnya individualisme, perubahan pada pola kerja,terjadinya pergeseran nilai kehidupan dala masyarakat.Saat ini dikalangan generasi muda banyak yang seperti kehilangan jati dirinya.Mereka berlomba – lomba meniru gaya hidup ala Barat yang tidak cocok jika diterapkan di Indonesia dan hedonisme.Namun di sisi mempercepat perubahan pola kehidupan bangsa. Misalnya melahirkan pranata – pranata atau Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ), oragnisasi profesi dan pasar modal. Perkembangan pakaian, seni dan ilmu pengetahuan turut meramaikan kehidupan bermasyarakat.
3.      Bidang Politik
Bidang Politik pun tidak luput dari dampak Globalisasi. Saat ini kita telah menyaksikan terciptanya suatu pemerintahan dunia ( World Goverment ). Hampir semua aktivitas negara – negara dan Bangsa – bangsa didunia tunduk pada aturan – aturan yang diciptakan oleh lembaga – lembaga internasional yang mengatur tata hubungan antara negara – negara dan Bangsa – bangsa didunia.
Dalam bidang politik, dampak Globalisasi antara lain adalah dengan perubahan sistem kepartaian yang dianut, sehingga memunculkan adanya partai – partai baru, kesadaran akan perlunya jaminan perlindungan Hak Asasi Manusia ( HAM ), terjadinya perubahan sistem ketatanegaraan, pelaksanaan pemilihan umum untuk anggota – anggota parlemen, Pemilihan Preside, Pemilihan Gubernur, serta pemilihan Bupati yang dilaksanakan secara langsung.
Tetapi kita harus waspada karena adanya perubahan tersebut akan menimbulkan pertentangan dalam masyarakat, karena tidak semua masyarakat kita berpindidikan. Selain itu perubahan yang terjadi tidak selalu cocok jika diterapkan di Indonesia. Hal ini bisa mengganggu Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia.
4.      Dampak Terhadap Lingukangan
Salah satu fenomena ancaman Global di bidang lingkungan hidup adalah pemanasan global ( Global Warming ). Pemanasan global pada dasarnya merupakan fenomena peningkatan, temperatur global dari tahun ke tahun karena terjadinya efek rumah kaca ( Greenhouse Effect) yang disebabkan oleh meningkatnya emisi gas – gas seperti karbondioksida ( CO2 ), metana ( CH4 ), dinitrooksida ( N2O ) dan CFC sehingga energi matahari terperangkap dalam atmosfer bumi.
Pemanasan Global menimbulkan dampak yang luas dan serius bagi lingkungan bio-geofisik ( seperti pelelehan es dikutub, kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir, perubahan iklim, punahnya Flora dan Fauna tertentu, migrasi Fauna dan hama penyakit, dsb ).
Pemanasan Global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata – rata atmosfer, laut dan daratan bumi.Temperatur rata – rata global pada permukaan bumi telah meningkat 0,18 derat Celcius selama seratus tahun terakhir. Penaikan temperatur global diperkirakan akan menyebabkan naiknya muka air laut, meningkatnya intensitas kejadian cuaca yang ekstrim, serat perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat – akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian,hilangnya gletser dan punahnya berbagai jenis hewan.
Dampak Positif dan Negatif dari Globalisasi :
1.      Dampak Positif
·         Dilihat dari globalisasi politik, pemerintahan dijalankan secara terbuka dan demokratis karena pemerintahan adalah bagian dari suatu negara, jika pemerintaha dijalankan secara jujur, bersih dan dinamis tentunya akan mendapat tanggapan rakyat. Tanggapan positif tersebut berupa rasa Nasionalisme terhadapa negara menjadi meningkat.
·         Dari aspek globalisasi ekonomi, terbukanya pasar Internasional, meningkat kesempatan kerja dan meningkatnya devisa negara.Dengan adanya hal tersebut akan meningkatkan kehidupan ekonomi bagsa yang menunjang kehidupan nasional bangsa.
·         Dampak Globalisasi Sosial Budaya kita dapat meniru pola berpikir baik seperti etos kerja yang tinggi dan disiplin dan IPTEK dari bangsa lain yang memajukan bangsa dan akan mempertebal rasa nasionalisme kita terhadap bangsa.

2.      Dampak Negatif
·      Globalisasi mampu meyakinkan rakyat indonesia bahwa leberalisme dapat membawa kemajuan dan kemakmuran sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari ideologi pancasila ke ideologi leberalisme. Jika hal tersebut terjadi akibatnya rasa Nasionalisme akan hilang.
·      Dari Globalisasi aspek Ekonomi, hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negri karena banyaknya produk luar negri seperti ; Mc Donald,Coca Cola,Pizza Hut dll membanjiri pasar Indonesia. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme kita terhadap Bangsa Indonesia.
·      Masyarakat Indonesia khususnya anak muda banyak yang lupa akan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidupnya cenderung meiru budaya barat yang dianggap dunia sebagai kiblat.
·      Mengakibatkan kesenjangan Sosial yang tajam antara orang kaya dan yang miskin,karena adanya persaingan bebas dalam Globalisasi ekonomi.
·      Munculnya sikap Individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antar perilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa/
Pengaruh – pengaruh diatas tidak secara langsung berpengaruh terhadap nasionalime. Akan tetapi secara keseluruhan dapat menimbulkan rasa nasionalisme terhdapa bangsa menjadi berkurang atau hilang, Sebab Globalisasi mempu membuka cakrawala masyarakat secara global.

0 komentar:

Posting Komentar

Reffel Rere. Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Muhammad Refel H
Lihat profil lengkapku

Total Pageviews

Copyright © 2012 Rere Share Template by : UrangkuraiPowered by Blogger.